Pages

Minggu, 16 Desember 2012

Jenis Catatan Administrasi

Macam-macam catatan yang bisa disusun jika ingin memulai usaha:
1. Catatan perjanjian, merupakan catatan dengan siapa janji itu dibuat, waktu, isi janji, dan keterangan lain yang perlu. 2. Catatan pemasaran, merupakan catatan nama distributor, identitasnya, pemberian komisi, dan jadwal pengiriman barang. 3. Catatan pemesanan dan pengiriman, merupakan catatan berupa nama dan alamat, jumlah pesanan/kiriman, dan waktu pengiriman.. 4. Catatan gudang, merupakan catatan jenis dan nama barang, jumlah, arus keluar masuk barang dari gudang, serta tanggal dan kondisi barang. 5. Catatan kepegawaian, merupakan data dan identitas pegawai, jumlah, upah, prestasi kerja dan catatan yang lainnya. 6. Catatan surat menyurat, merupakan catatan berupa nomor surat, sifat, tanggal surat, tanggal proses surat, isi surat, dan keterangan lainnya. 7. Catatan daftar inventaris, merupakan catatan semua daftar inventaris kantor untuk mengetahui besarnya harta, utang, dan modal sewaktu perusahaan mulai dioperasikan.
Buku-buku harian yang bisa disusun sebagai pelengkap administrasi kantor
1. Buku kas, mencatat semua transaksi yang menyangkut penerimaan pengeluaran uang tunai (kas) yang sekaligus dicatat dalam buku kas. 2. Buku penjualan, mencatat semua penjualan. Buku ini hanya mencatat penjualan kredit saja karena semua penjualan kas sudah dicatat dalam buku kas. 3. Buku pembelian, mencatat semua pengeluaran secara kredit saja karena semua pengeluaran kas sudah dicatat dalam buku kas. 4. Buku memorial, merupakan catatan yang berisi kejadian yang tidak dapat dimasukkan ke dalam buku harian, diantaranya pengembalian barang-barang dari konsumen karena sesuatu alas an, potongan harga dll. 5. Buku tambahan, merupakan buku yang dibuat untuk membantu buku harian, diantaranya buku utang piutang, buku gudang, dan buku produksi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar